Hingga saat ini, Amir menyebut belum ada rapat koordinasi resmi antara Pemkab Lebak, Polres, dan Kodim terkait isu demonstrasi di daerah lain. Namun, ia memastikan aktivitas pemerintahan dan DPRD Lebak berjalan normal tanpa ada gangguan.
“Biasa saja, hanya jumlah Satpol PP yang berjaga lebih ditingkatkan. Kami yakin masyarakat Lebak punya rasa memiliki pada daerahnya, dan tidak akan merusak fasilitas negara maupun umum,” kata Amir.
Sementara itu, Kepala Satpol PP Kabupaten Lebak, Dartim, menyampaikan informasi mengenai rencana aksi unjuk rasa di depan kantor DPRD Lebak pada Senin (1/9/2025). Ia menegaskan pengamanan sejauh ini masih bersifat persiapan dan kewaspadaan.
“Besok sih katanya ada yang mau demo, berdasarkan informasi yang kami terima. Untuk sementara kita hanya bersikap waspada saja,” ungkap Dartim.
Dengan terbukanya ruang komunikasi, Pemkab Lebak berharap masyarakat tetap menjaga kondusivitas daerah. Aspirasi yang disampaikan secara tertib dinilai lebih efektif untuk diperjuangkan dan ditindaklanjuti pemerintah.
Editor : Imam Rachmawan
Artikel Terkait