LEBAK, iNewsLebak.id – Kabupaten Lebak tidak hanya dikenal karena panorama alamnya yang hijau dan budaya adat Baduy yang masih lestari, tetapi juga karena kekayaan sejarah yang menyimpan kisah panjang tentang peradaban dan perjuangan masyarakatnya.
Dari peninggalan zaman megalitikum hingga jejak kolonial Belanda, Lebak menjadi rumah bagi beragam situs bersejarah yang mencerminkan perjalanan waktu di tanah Banten bagian selatan ini.
Tahun 2025 menjadi momentum tepat untuk menelusuri kembali sejarah tersebut, sekaligus menumbuhkan rasa bangga terhadap warisan leluhur.
Berikut 7 rekomendasi destinasi bersejarah di Lebak:
1. Museum Multatuli – Jejak Perlawanan terhadap Penjajahan
Museum Multatuli yang terletak di pusat Kota Rangkasbitung merupakan destinasi sejarah paling ikonik di Kabupaten Lebak. Bangunan ini diresmikan pada 11 Februari 2018 oleh Bupati Lebak dan menjadi simbol perjuangan rakyat melawan kolonialisme Belanda. Museum ini menampilkan berbagai koleksi yang berkaitan dengan kisah Eduard Douwes Dekker atau Multatuli, seorang asisten residen yang kemudian menulis novel legendaris Max Havelaar (1860).
Di dalam museum, pengunjung dapat menemukan arsip, foto, naskah, hingga benda peninggalan yang menggambarkan kesenjangan sosial dan eksploitasi yang terjadi pada masa penjajahan. Tidak hanya memamerkan sejarah kolonial, museum ini juga dilengkapi dengan ruang interaktif digital yang menarik bagi generasi muda. Lokasinya yang strategis dan tiket masuk yang terjangkau membuat Museum Multatuli menjadi destinasi wajib bagi pelajar, peneliti, hingga wisatawan umum yang ingin memahami perjalanan sosial masyarakat Lebak di masa lampau.
Editor : Imam Rachmawan
Artikel Terkait
