Sementara itu, Ketua DPRD Lebak Juwita Wulandari menekankan pentingnya sinergi antara eksekutif dan legislatif agar APBD 2026 benar-benar menjadi instrumen pembangunan yang memberi dampak langsung bagi masyarakat.
Ia menjelaskan, ada tiga fokus utama dalam KUA-PPAS 2026, yakni pembangunan infrastruktur, ketahanan pangan, dan pengentasan kemiskinan.
“Alhamdulillah, proses sudah selesai dan ditandatangani,” kata Juwita.
Juwita menambahkan, sektor infrastruktur jalan menjadi prioritas utama karena merupakan aspirasi terbesar warga Lebak yang disampaikan dalam berbagai forum musyawarah pembangunan.
Selain itu, Pemkab dan DPRD Lebak juga berkomitmen memperkuat peran Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) serta pelayanan publik.
Prioritas pembangunan lainnya meliputi peningkatan kualitas sumber daya manusia, pertumbuhan ekonomi yang inklusif, pembangunan infrastruktur berkelanjutan, serta tata kelola pemerintahan yang transparan dan akuntabel.
Editor : Imam Rachmawan
Artikel Terkait
