Terpisah, aktivis lainnya, Haditia, mengatakan, pihaknya telah melayangkan surat ke pihak kementrian PUPR.
"Ada beberapa point yang kita pertanyakan. Belum dibalas kalau hingga sepekan kami akan meminta audience dan jika masih tetap diabaikan kami segera menindaklanjutinya dengan aksi demo," katanya.
Sementara itu, Koordinator lapangan pada Satuan Kerja (Satker) Pelaksanaan Jalan Nasional (PJN) Wilayah 2, Balai Besar Pengelolaan Jalan Nasional (BPJN) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Doel, mengatakan, pihaknya akan bekerja seoptimal mungkin agar pekerjaan jalan tersebut selain tepat waktu juga berkualitas sesuai dengan ketentuan.
"Untuk pelaksanaan pembangunan jalannya baru LC, sepang 143 meter. Insya Allah sesuai target dan kualitas yang telah ditetapkan," ucapnya.
Doel menegaskan, pihaknya akan bersikap tegas jika dalam pelaksanaanya ada yang tidak sesuai.
Editor : U Suryana