Jangan Disepelekan! Ini 5 Dampak Radiasi Radioaktif bagi Kesehatan Tubuh
LEBAK, iNewsLebak.id – Radiasi yang berasal dari zat radioaktif menjadi isu penting di bidang kesehatan dan lingkungan. Energi yang dilepaskan oleh zat tidak stabil ini tidak hanya memengaruhi kualitas udara, tanah, dan air, tetapi juga dapat menimbulkan dampak serius bagi tubuh manusia.
Paparan zat radioaktif dapat memberikan pengaruh langsung maupun tidak langsung terhadap kesehatan manusia, mulai dari gangguan ringan hingga penyakit serius. Pengaruhnya bisa terjadi dalam jangka pendek maupun panjang, tergantung besar kecilnya paparan yang diterima.
Radioaktif merupakan sifat dari zat yang inti atomnya tidak stabil sehingga melepaskan energi dalam bentuk partikel atau gelombang elektromagnetik. Paparan radiasi ini dapat ditemukan di alam secara alami, misalnya dari batuan atau sinar kosmik.
Selain itu, radiasi juga hadir dalam aktivitas manusia, seperti penggunaan peralatan medis, pengolahan bahan tambang, hingga pengelolaan energi nuklir.
Dalam dosis tertentu, radiasi bisa memberikan manfaat, misalnya digunakan dalam radioterapi untuk pengobatan kanker. Namun, jika paparan melebihi ambang batas aman, radiasi dapat menimbulkan kerusakan pada jaringan tubuh dan menimbulkan penyakit.
Beberapa dampak kesehatan akibat paparan radioaktif yang telah dicatat lembaga kesehatan internasional antara lain:
Sejarah mencatat beberapa kasus besar terkait dampak radioaktif. Tragedi Chernobyl di Ukraina (1986) dan Fukushima di Jepang (2011) menjadi contoh nyata bagaimana radiasi dalam jumlah besar dapat memengaruhi kesehatan manusia dan lingkungan dalam waktu panjang. Ribuan orang dilaporkan mengalami kanker, gangguan pernapasan, hingga kelainan pertumbuhan.
Di Indonesia, paparan radiasi pernah ditemukan dalam skala kecil, misalnya kasus di kawasan Perumahan Batan Indah, Serpong, Banten, pada tahun 2019. Meski tidak sebesar kasus internasional, temuan ini menjadi pengingat penting bahwa pengelolaan bahan radioaktif harus dilakukan secara ketat dan sesuai standar.
Masyarakat dapat berperan dalam melindungi diri dari risiko radiasi dengan langkah sederhana, seperti:
- Menghindari lokasi yang terdeteksi tercemar radiasi.
- Menggunakan alat pelindung diri bagi pekerja di area berisiko tinggi.
- Mematuhi standar keselamatan yang ditetapkan oleh lembaga terkait.
- Menjaga kesehatan tubuh melalui pola makan dan gaya hidup sehat agar lebih tahan terhadap paparan kecil yang tak terhindarkan.
Editor : Imam Rachmawan