get app
inews
Aa Text
Read Next : Bocah 5 Tahun Tewas Akibat Kayu Terbawa Ombak di Pantai Carita

Empat Desa di Cikulur Terdampak Pergerakan Tanah Usai Hujan Deras, Puluhan Warga Mengungsi

Senin, 29 Desember 2025 | 11:52 WIB
header img
Pergerakan tanah akibat hujan deras merusak ratusan rumah di Kecamatan Cikulur, Kabupaten Lebak. (iNews)

LEBAK, iNewsLebak.id - Bencana pergerakan tanah melanda sejumlah wilayah di Cikulur, Kabupaten Lebak, Banten, dan menyebabkan ratusan rumah warga mengalami kerusakan. Kondisi tersebut memaksa warga mengungsi demi menghindari risiko longsor susulan, Senin (29/12/2025).

Pergerakan tanah terjadi setelah hujan deras mengguyur wilayah Lebak selama sepekan terakhir. Empat desa di Kecamatan Cikulur tercatat terdampak paling parah akibat kondisi tanah yang labil.

Data sementara menunjukkan sebanyak 244 rumah mengalami rusak ringan. Selain itu, 50 rumah tercatat rusak parah dan 15 rumah lainnya ambruk.

Desa yang terdampak meliputi Desa Cigoong Utara, Sumur Bandung, Anggalan, dan Muaradua. Kerusakan paling signifikan terjadi di kawasan permukiman padat penduduk.

Retakan tanah terlihat membelah area permukiman dengan kedalaman mencapai satu hingga dua meter. Kondisi ini menimbulkan kekhawatiran warga karena hujan masih sering turun.

Salah seorang warga Desa Cigoong Utara, Juhenah, mengungkapkan rumahnya rusak berat akibat pergerakan tanah. 

“Awalnya terdengar suara retakan, lalu lantai amblas. Setelah hujan terus-menerus, rumah kami rusak parah,” ujarnya.

Warga lainnya, Nurdin, juga merasakan dampak serupa pada bangunan rumahnya. Ia menyebut dinding rumah mengalami retak dan pergeseran.

Kepala Desa Cigoong Utara, Habibi, menyampaikan wilayahnya mengalami kerusakan paling parah dibanding desa lain. 

“Sebanyak 15 rumah ambruk, 50 rumah rusak sedang dan berat, serta 244 rumah rusak ringan,” katanya.

Saat ini, pemerintah desa bersama BPBD Kabupaten Lebak dan instansi terkait tengah melakukan penanganan darurat. Penyaluran bantuan logistik dan pendataan lanjutan masih terus dilakukan.

 

Editor : Imam Rachmawan

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut