Terpisah, ibu kandung Bunga, S, pada Senin 1 Mei 2023 di rumahnya di Kecamatan Panggarangan, Kabupaten Lebak, Banten, kepada wartawan mengatakan, setelah ia tahu bahwa suaminya AN sering melakukan hubungan badan sama anaknya, dirinya mengaku melihat suaminya benci sekali. Dan pada Senin 1 Mei 2023 sekira pukul 10.00 WIB, ia kepada AN meminta dicerai dan permintaannya pun dikabulkan.
"Saya dari dulu sama sekali tidak menaruh curiga terhadap AN. Bahkan dia sering mengobati kalau Bunga tidak enak badan, pokonya sama sekali saya tidak curiga karena dia seorang tokoh agama di kampung tempat tinggalnya (wilayah Kecamatan Cihara-red)," ungkap S.
Ibu kandung Bunga juga merasa bersalah karena terlalu percaya kepada suaminya AN. Dirinya sering pulang ke kampung orang tuanya yang berada di wilayah Kecamatan Panggarangan, karena bapaknya sering sakit. Di rumah orangtuanya menginap sampai 2 hingga 3 hari, sedangkan Bunga di rumah bersama AN.
Ibu kandung Bunga berharap dengan adanya kejadian ini, suaminya mendapat hukuman yang setimpal, karena Bunga sekarang sudah tidak sekolah lagi ada kemungkinan depresi.
Sementara, inisial Y, bapak kandung Bunga, pada Senin 1 Mei 2023 mengatakan pihak berwajib agar sesegera mungkin menangkap pelaku, karena menurutnya jika berlarut larut pelaku bisa melarikan diri.
Editor : U Suryana
Artikel Terkait