LEBAK, iNewsLebak.id – Kepala Desa Cikamunding, Kecamatan Cilograng, Kabupaten Lebak, Banten, berinisial YH sudah tiga hari belakangan ini menghilang tanpa kabar. Hal ini membuat Camat Cilograng, Hendi Suhendi, merasa kesulitan untuk berkomunikasi.
“Pak Kades susah dihubungi. Saya sudah sempat ke rumahnya beberapa hari lalu juga tapi yang bersangkutan tidak ada. Untuk itu, besok (10/7) saya akan mengundang BPD dan Sekretaris Desa ke kantor untuk berkoordinasi,” kata Hendi, Minggu (9/7) siang.
Hendi menegaskan, pemerintahan di Desa Cikamunding harus bisa berjalan normal dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat, “Penting bagi saya untuk mengamankan aset desa dan mengendalikan aparatur desa. Supaya pelayanan kepada masyarakat tetap berjalan,” tambahnya.
Terkait beredarnya kabar bahwa ada oknum kepala desa di Kecamatan Cilograng yang terlibat insiden penggerebekan di salah satu hotel di Sukabumi, bersama seorang wanita idaman lain yang juga istri orang, Hendi enggan menanggapi lebih dalam lagi.
“Saya belum bisa berkomentar, TKP-nya saja di wilayah Sukabumi. Kalau benar (Kades Cikamunding) silakan proses hukum berjalan sesuai dengan aturan yang berlaku. Yang terpenting bagi saya menciptakan kondusifitas di masyarakat Cikamunding,” papar Hendi.
Seperti diberitakan sebelumnya, telah terjadi insiden penggerebekan oknum yang diduga seorang kepala desa dengan seorang wanita yang merupakan istri sah dari warga Cilograng berinisial AK.
Penggerebekan itu terjadi di sebuah hotel di Cisolok, Sukabumi, pada Jumat (7/7) dini hari. Wanita berinisial ER berhasil diamankan, namun sang laki-laki berhasil melarikan diri lewat jendela. Tas, dan sebuah kendaraan dinas berupa mobil siaga desa ditinggalkan begitu saja di parkiran hotel.
Suami ER, AK secara resmi telah melaporkan peristiwa penggerebekan dan dugaan perselingkuhan tersebut kepada Polres Sukabumi. Hingga berita ini diturunkan, keberadaan sang laki-laki yang diduga sebagai pelaku perselingkuhan belum diketahui keberadaannya.
Editor : U Suryana
Artikel Terkait