LEBAK, iNewsLebak.id – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Lebak, Banten kembali menggelar simulasi pemungutan dan penghitungan suara serta penerapan penggunaan Sirekap Pemilu 2024 di Kecamatan Bayah.
Berbeda dengan yang pernah dilakukan sebelumnya Desa Kanekes, Kecamatan Leuwidamar, akhir tahun 2023 lalu. Simulasi Pilpres yang waktu itu hanya ada 2 paslon, kini menjadi 4 pasangan calon presiden dan wakil presiden.
Dalam simulasi yang digelar di Vila Suma, Rabu (31/1/2024) Kecamatan Bayah, ratusan warga yang terdaftar di DPT ikut serta dalam simulasi tersebut. Beberapa diantaranya mengaku bingung dengan simulasi yang berbeda dengan aslinya.
“Agak bingung sih, apalagi pada saat melihat simulasi surat suara Pilpres ada empat pasangan calon. Setahu saya kan ada tiga paslon yang telah ditetapkan KPU Pusat,” kata Isma, salah satu warga.
Apalagi di area pencoblosan, papan sosialisasi yang ditempel surat suara DPRD, DPR, DPD, dan Capres awalnya tidak terpampang. Hingga akhirnya panitia kegiatan memasang setelah simulasi berjalan lebih dari 1 jam.
Sementara itu, Komisioner KPU Lebak Lita Rosita mengaku bahwa simulasi yang dilakukan di Kecamatan Bayah adalah simulasi yang terakhir dilakukan jelang Pemilu yang akan digelar 14 Februari mendatang.
“Ya ini yang terakhir, setelah yang kita adakan di Baduy beberapa waktu lalu,” pungkasnya.
Editor : U Suryana
Artikel Terkait