Petani di Lebak Merugi Akibat Serangan Monyet, Dinas Pertanian Sebut Akibat Rusaknya Habitat Alami

Nadya Bella Arthamevira
Petani di Lebak, Banten, alami kerugian besar akibat serangan sekelompok monyet liar. (Foto: Pixabay)

LEBAK, iNewsLebak.id – Petani di Lebak, Banten, mengaku alami kerugian besar dan gagal panen akibat serangan kelompok monyet liar. Serangan agresif serta perusakan tanaman warga disebabkan oleh rusaknya ekosistem hutan dan peralihan habitat asli, sehingga kawanan monyet merasa kelaparan.

Kepala Bidang Produksi Dinas Pertanian Kabupaten Lebak, Deni Iskandar, menjelaskan bahwa cukup banyak lahan hutan yang mengalami peralihan fungsi, sehingga habitat alami monyet rusak. 

“Habitat monyet rusak dan lahan hutan banyak beralih fungsi, sehingga mereka kelaparan dan menyerang tanaman warga,” ungkapnya. 

Akibat kondisi tersebut, banyak petani setempat yang mengeluh karena mengalami kerugian besar dan gagal panen. Tanaman seperti jagung, pisang, hingga sayuran menjadi sasaran utama monyet liar yang turun ke lahan pertanian mereka. 

Petani Desa Sindangwangi, Katma, mengatakan bahwa ia sudah menanam pisang dan jagung yang siap untuk panen. Namun, panen tersebut gagal karena tanamannya rusak akibat dimakan monyet. Ia turut mengaku alami kerugian besar.

Editor : Imam Rachmawan

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network